Seputar Dapur
JADIKAN DAPUR BERSIH DAN SEHAT DENGAN LAKUKAN TIPS BERIKUT INI

By : ORESA
Diposting tanggal 14 Maret 2022 09:00
Salah satu tanda dapur yang sehat adalah bersih dan nyaman saat digunakan. Selain itu, sirkulasi udara dan pencahayaannya di dapur pun harus baik. Jika kamu ingin memiliki dapur sehat di rumah, Ikuti saja tips berikut ini! Dapur merupakan area memasak di rumah yang sangat mudah kotor. Area ini menjadi salah satu ruangan di rumah yang rentan menjadi sarang kuman, virus, serta bakteri pembawa penyakit yang dapat memberi dampak buruk bagi kesehatan. Oleh sebab itu, kebersihan dapur sangat memengaruhi kesehatan penghuni di rumah. Dapur yang dikelola dan dijaga kebersihannya akan selalu berada dalam kondisi prima. Tak hanya nyaman digunakan, dapur yang sehat juga dapat memberikan hidangan yang disajikan lebih higienis, dan bergizi.
Perawatan berkala menjadi kata kunci menjaga dapur minimalis selalu bersih. Rajin membersihkan dari segala noda minyak, makanan dan debu akan mempertahankan ruang dapur selalu dalam kondisi bersih. Ruang dapur yang bersih tentu akan berkorelasi dengan kesehatan. Sehingga setiap masakan yang keluar dari dapur yang bersih bisa dipastikan kondisi higienisnya terjaga.
Untuk memastikan hal ini, ada beberapa tips rekomendasi membuat dapur yang sehat dan bersih.
1. Ventilasi dan Pencahayaan yang Baik
Sebuah ruangan yang sehat memerlukan sirkulasi yang baik, begitu pula dengan ruangan dapur. Apalagi saat sedang memasak, idealnya dapur harus memiliki ventilasi yang baik, agar sirkulasi udara lancar dan terhindar dari kelembapan. Untuk itu, pastikan terdapat jendela di dapur sebagai sirkulasi pergantian udara. Namun jika tidak memungkinkan membuat jendela, kamu bisa menggunakan exhaust fan dan cooking hood untuk mengurangi pengap dari asap dan aroma masakan. Selain itu, pastikan dapur juga memiliki pencahayaan yang cukup. Tambahkan lampu yang terang agar ruangan bebas suram dan terasa nyaman. Kalau bisa baiknya dapur juga harus terjangkau sinar matahari. Letak dapur yang terjangkau sinar matahari dapat membunuh bibit bakteri juga menghindari munculnya tikus dan kecoa. Kedua binatang ini merupakan momok yang bagi sebagian besar pengguna dapur jijik melihatnya.
2. Disiplin Bersihkan Dapur
Setiap habis memasak, dapur harus dibersihkan. Hal ini sangat penting untuk menghindari tumbuhnya jamur juga bakteri yang sangat berbahaya bagi makanan. Kontaminasi jamur dan bakteri tidak hanya dari luar tetapi juga dari dalam karena kemalasan kita untuk membersihkan dapur sehabis memasak. Kondisi dapur yang kotor dengan banyaknya sisa makanan akan memudahkan bakteri dan jamur tumbuh. Dapur yang bersih juga semakin membuat kita betah untuk berlama-lama di dapur untuk bisa terus berkreasi dan lebih kreatif
3. Jaga Kebersihan Bak Cuci Piring
Salah satu kunci dapur sehat adalah dengan membersihkan bak cuci piring dan area meja dapur atau countertop. Caranya dengan membersihkan tempat cuci piring dan countertop mengunakan air hangat, sabun atau larutan desinfektan setiap hari atau setiap selesai digunakan. Untuk keamanan dan keselamatan, jangan lupa menggunakan sarung tangan dan membuka jendela ketika membersihkan dapur dengan disinfektan. Biasakan juga untuk membersihkan saluran pembuangan wastafel dari sisa-sisa makanan dan bahan masakan.
4. Cuci Spons Setelah Mencuci Piring
Spons pencuci piring merupakan salah satu alat yang sangat rentan lembap dan bisa menjadi sarang bagi ratusan jenis bakteri di dapur. Untuk itu, pastikan spons selalu bersih terutama setelah digunakan. Caranya dengan merendam spons dalam air yang sudah dicampur dengan pemutih selama satu menit, lalu bilas menggunakan air hangat. Cara lainnya adalah dengan panaskan spons basah dalam microwave selama 1-2 menit untuk membunuh bakteri berbahaya seperti E. coli dan Salmonella. Selain itu, kamu juga harus memerhatikan cara penggunaannya. Hindari menggunakan spons pencuci piring untuk membersihkan daging dan produk olahannya. Jangan lupa juga untuk mengganti spons cuci piring setidaknya setiap 1 atau 4 minggu sekali.
5. Saluran Pembuangan Cuci Piring yang Lancar
Selalu pastikan saluran air kitchen sink lancar, hal ini perlu dijaga karena sampah sisa makanan seringkali menyumbat saluran airnya. Jika tersumbat maka berpotensi membusuk sehingga menimbulkan bau tidak sedap. Gunakan soda kue dan cuka lalu air panas untuk membersihkannya jika saluran air sink dirasa mulai tersumbat. Jangan lupa untuk selalu menempatkan penyaring di lubang pembuatan kitchen sink sehingga sampah sisa makanan yang berukuran agak kecil langsung tersaring terlebih dahulu sebelum masuk ke saluran air sink.
6. Atur Ruangan Simpan Alat-Alat Dapur
Dapur pastinya memiliki pengaturan ruang simpan yang sudah terorganisasi baik. Namun dalam perjalanan waktu, kondisi ideal ruang simpan akan lama kelamaan hilang. Untuk itu perlu mendisiplinkan diri untuk menyimpan peralatan memasak dalam lemari atau cabinet. Minimalisir peralatan dapur yang harus ada di meja dapur untuk memberikan kondisi dapur yang rapi. Untuk bahan bumbu masakan, gunakan toples kaca dan mempunyai label untuk tiap-tiap bumbu masakan untuk menghindari potensi tertukar saat digunakan memasak. Dan buang segala peralatan atau bahan makanan dan masakan yang sudah tidak diperlukan lagi.
7. Kebersihan Alat Memasak
Terakhir, salah satu unsur penting dalam tips dapur sehat adalah selalu memastikan kebersihan alat memasak yang digunakan. Jika ingin memotong buah, sayur, atau daging pergunakanlah beberapa talenan terpisah untuk memastikan tidak tercampurnya bahan makanan tersebut di atas. Namun jika talenan hanya satu saja, maka sebelum digunakan untuk memotong bahan makanan lain, harus dibersihkan dengan cara menyiraminya dengan air panas terlebih dahulu.
Tempat penyimpanan bahan makanan yang sudah dimasak harus dipastikan bersih dari lalat dan debu, jika perlu gunakan alat pengusir serangga elektronik yang banyak dijual umum. Tempat penyimpanan alat makan juga harus bersih dan pastikan saat mencuci alat makan dibilas terakhir kali dengan air panas.
Selamat mencoba, semoga informasi ini bermanfaat ya! Simak juga artikel menarik lainnya seputar dapur di aplikasi Oresa!
© ORESA 2025. All Rights Reserverd.