Tumbuh Kembang Anak
PENTING UNTUK DIKETAHUI ORTU: ANAK REMAJA JUGA PERLU ME-TIME!

Diposting tanggal 18 November 2021 09:02
Ternyata, setelah anak-anak beranjak remaja, orang tua juga menyadari semakin sedikit waktu yang mereka miliki untuk dihabiskan bersama anak-anaknya. Masing-masing punya kesibukan sendiri-sendiri. Tak heran, banyak orang tua yang berusaha keras untuk selalu menghabiskan waktu bersama dengan anak-anak. Tapi, perlu diingat juga lho, Moms, anak-anak remaja kita juga perlu waktu untuk diri mereka sendiri.
Meskipun menghabiskan waktu luang bersama dengan remaja bisa menjadi cara mempererat hubungan, penting bagi orang tua untuk memastikan bahwa anak memiliki keseimbangan antara kegiatan keluarga dan waktu untuk dirinya sendiri.
Perlukah Memberikan Remaja Waktu untuk Menyendiri?
Sebuah penelitian di tahun 2011 dalam Journal of School Health, menunjukkan bahwa anak-anak yang terlalu banyak jadwal sering merasa kewalahan dan tertekan. Hal ini dapat menimbulkan sejumlah masalah termasuk perilaku dan tantangan emosional. Berikut ini adalah manfaat dari memberikan remaja waktu untuk menyendiri.
1. Remaja membutuhkan waktu untuk berpikir
Pertimbangkan semua tantangan dan rintangan yang mungkin dihadapi siswa sekolah, seperti peningkatan tanggung jawab, PR, tekanan untuk unggul dan kompetitif, masalah persahabatan, dan banyak lagi. Dengan memberikan mereka kesempatan untuk punya me-time sendiri, anak-anak remaja berkesempatan untuk memikirkannya dan menemukan cara untuk mengelolanya. Memberikan anak waktu luang untuk berpikir akan membantunya menempatkan semuanya ke dalam perspektif dan move on.
2. Remaja perlu bersantai Orang dewasa memahami kebutuhan untuk bersantai setelah seminggu bekerja yang penuh tekanan. Yup, begitupun anak remaja Moms mungkin merasakan hal yang sama. Waktu menyendiri memungkinkan anak untuk bersantai dan tidak melakukan apa-apa, atau melakukan sesuatu yang ia nantikan sepanjang minggu.
3. Remaja perlu melamun Melamun adalah sesuatu yang sering dikritik oleh orang tua, namun terkadang Moms harus membiarkan dirinya untuk melamun lho. Sebuah studi di tahun 2013 dalam jurnal Frontiers in Psychology mengatakan bahwa, melamun memungkinkan anak-anak untuk mempertimbangkan kemungkinan masa depan untuk diri mereka sendiri, dan untuk merenungkan semua kemungkinan yang ada di depan mereka. Tentu saja, remaja tidak dapat melamun jika ia tidak memiliki waktu luang untuk melakukannya.
4. Waktu luang dapat membuat remaja lebih bahagia Sebuah studi di tahun 2015 dalam Journal PLOS ONE menunjukkan bahwa orang umumnya lebih bahagia di akhir pekan. Mengapa? Di akhir pekan, orang-orang dapat memilih kegiatan mereka sendiri, menghabiskan waktu bersama orang-orang yang mereka sukai, dan memisahkan diri dari tanggung jawab hari kerja mereka. Jadi masuk akal, bukan?
Nah itulah Moms pentingnya memberikan remaja waktu menyendiri. Ada saat Moms memberikan tugas rumah pada mereka agar anak-anak ini dapat mengembangkan rasa tanggung jawagnya, namun ada juga saat Moms membiarkan remaja untuk bersantai di kamar tanpa gangguan.